Aldi meraih total nilai tertinggi dari lima juri, yakni 464 untuk karya yang ia tulis dan presentasikan berjudul Kampung Iklim, Solusi Nyata
Laporan Yarmen Dinamika, Editor: Nur Nihayati l Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM - Muhammad Aldi, siswa SMA Negeri 1 Bireuen, keluar sebagai juara I Lomba Penulisan Artikel Opini Bidang Lingkungan Hidup Tahun 2024 Tingkat SMA dan SMK Se-Aceh.
Aldi meraih total nilai tertinggi dari lima juri, yakni 464 untuk karya yang ia tulis dan presentasikan berjudul Kampung Iklim, Solusi Nyata Hadapi Perubahan Iklim di Aceh.
Juara II diraih Khansa Kamila Nourman dari SMAS Darul Qur’an Aceh dengan skor 456,5 untuk karyanya berjudul Hutan Wakaf, Solusi dan Inspirasi untuk Dunia.
Juara III diraih Nasywa Difa Batuah, siswi SMA Negeri 1 Kota Lhokseumawe, dengan skor 455,5 untuk karyanya berjudul Tangan Gen Z, Harapan dan Bencana Bumi.
Selain itu, ada dua dari sepuluh finalis yang ditetapkan sebagai juara favorit, yakni Nurul Aina, siswi SMAN 1 Matangkuli, Aceh Utara, dengan skor 449,5 untuk karyanya berjudul Menghidupkan Kembali Tradisi Leluhur; Meuseuraya untuk Lingkungan yang Lebih Baik.
Berikutnya, Zahra Thusita Dhia dari SMAN 7 Kota Banda Aceh dengan skor 446,5 untuk karyanya berjudul Trash to Treasure, Kreasi Unik dari Bahan Bekas.
Nama-nama pemenang lomba ini diumumkan bersamaan dengan pelaksanaan Seminar Pendidikan Olahraga dalam Rangka Peringatan Hardikda Ke-65 pada Senin, 2 September 2024 pukul 14.00 WIB di Aula Dinas Pendidikan Aceh.
Yang mengumumkan nama-nama pemanang adalah Kurniawan selaku Aide de Camp (ADC) Kadisdik Aceh, sekaligus mewakili dewan juri.
Adapun juri dalam lomba ini terdiri atas Sulaiman Tripa (penulis dan Dosen Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala), Yarmen Dinamika (jurnalis Harian Serambi Indonesia dan Pembina Forum Aceh Menulis), Risman Rachman (penulis, mantan Deputi Direktur Walhi Aceh), Irwan Saputra (Staf Humas Disdik Aceh), dan Raja Mulkan (Staf Yayasan HaKA).
Awalnya, ada 282 artikel opini yang masuk ke panitia. Setelah dilakukan uji turnitin (plagiarism checker), hanya 139 karya yang layak masuk ke babak penilaian oleh dewan juri.
Setelah dinilai, sepuluh karya berhak melaju ke babak final. Para finalis pun diundang dan difasilitasi hadir ke Banda Aceh untuk presentasi dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dewan juri.
Acara final lomba ini dilaksanakan di Aula Jeumpa Mannheim Hotel yang dibuka langsung oleh Kadisdik Aceh, Marthunis DEA.
Marthunis mengucapkan selamat kepada para finalis yang berasal dari berbagai kabupaten/kota di Aceh.
"Selamat kepada para finalis. Kalian adalah yang terbaik. Dan ini adalah titik kulminasi dari kemampuan literasi kita," kata Marthunis.
Ia mengingatkan kepada para finalis agar tidak kecewa dan berkecil hati jika tidak menjadi juara pada lomba kali ini.
"Silakan ikut lomba lain lagi nanti. Kita akan perbanyak lomba penulisan artikel opini dan karya tulis lainnya," tambah Marthunis.
Lomba kali ini mengusung tema Lingkungan Hidup Berkelanjutan dengan pilihan lima subtema, di antaranya tentang penanggulangan sampah, perubahan iklim, bahaya perdagangan ilegal satwa liar, dan pendidikan lingkungan hidup di sekolah.
Saat penyerahan hadiah pada Senin siang di Aula Disdik Aceh, langsung Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis ST DEA yang menyerahkan kepada Muhammad Aldi sebagai juara I lomba.
Juara I mendapat uang pembinaan Rp2.500.000, juara II Rp2.000.000, juara III Rp1.500.000.
Juara favorit, masing-masing mendapat uang pembinaan Rp 500.000.
Selain itu, setiap juara juga mendapat piagam, trofi, plakat, dan merchandise.
Kadisdik Aceh, Marthunis menilai, lomba penulisan artikel opini ini besar manfaatnya bagi peningkatan daya nalar serta sikap analitis dan kritis siswa dalam berliterasi.
"Untuk itu, ke depan kita akan perbanyak lomba penulisan opini di kalangan siswa," demikian Marthunis.
Lomba kali ini terselenggara atas kerja sama Disdik Aceh dengan Yayasan Hutan, Alam, dan Lingkungan Aceh
(HaKA).
Kadisdik Aceh juga mengucapkan terima kasih kepada Yayasan HaKA yang sudah empat tahun menjadi mitra Disdik Aceh dalam lomba penulisan artikel opini untuk siswa di Aceh. (*)
KIRIMKAN LAMARAN ANDA
Terima Kasih
Terima kasih atas minat Anda. Kami selalu mencari individu yang luar biasa untuk bergabung dengan tim kami. Kami sedang meninjau aplikasi Anda. Jika Anda terpilih, kami akan menghubungi Anda dalam waktu dua minggu.
Donasi Sekarang
Donasi Anda akan mendukung upaya perlindungan Hutan Aceh khususnya dalam Kawasan Ekosistem Leuser yang dilakukan, seperti kampanye dan pendampingan masyarakat untuk melindungi lanskap krusial ini.
Donasi dalam Rupiah
Untuk donasi dalam Rupiah, Anda dapat melakukannya dengan scan kode QR di bawah.
Donasi Internasional
Untuk donasi dengan kurs lainnya, Anda dapat scan kode QR di bawah atau klik link berikut. Anda akan dibawa ke halaman mitra kami (The Orangutan Project) untuk donasi melalui Paypal atau Kartu Kredit.
Terima Kasih
Halo! Terima kasih telah menghubungi HAkA! Silakan sampaikan kebutuhan Anda yang dapat kami bantu.
Terima Kasih
Terima kasih atas minat Anda. Kami selalu mencari individu yang luar biasa untuk bergabung dengan tim kami. Kami sedang meninjau aplikasi Anda. Jika Anda terpilih, kami akan menghubungi Anda dalam waktu dua minggu.
Hei ada masalah! Ya ini benar-benar kacau, pesan kesalahannya adalah: